topmetro.news – Polda Sumut bersama Polres jajaran meningkatkan patroli di wilayah jalan lintas perbatasan Sumut-Aceh untuk menjaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi menegaskan, patroli jalanan itu ditingkatkan sebagai upaya mengantisipasi tindak premanisme yang meresahkan sopir saat melintas di wilayah perbatasan Sumut-Aceh.
“Polda Sumut akan menindak tegas para premanisme dan bandit jalanan yang meresahkan masyarakat dan sopir,” tegas Hadi, Jumat (3/9/2021).
Hadi mengimbau, kepada seluruh masyarakat maupun para sopir untuk tidak takut melaporkan setiap tindak premanisme kepada aparat kepolisian. Agar aksi kejahatan yang terjadi bisa secepatnya ditindaklanjuti.
“Kita juga mengimbau kepada masyarakat untuk menggunakan fasilitas layanan kepolisian seperti call center 110. Demi kepentingan bersama dalam mencegah aksi premanisme,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan topmetro.news, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menerbitkan Surat Telegram (ST). Guna memberangus pungli dan premanisme di Pelabuhan seluruh Indonesia.
Telegram ini keluar atas perintah Presiden Jokowi yang meminta Kapolri untuk menuntaskan pungli dan preman yang bikin sopir pelabuhan mengeluh.
Surat Telegram bernomor ST/1251/VI/HUK.7.1/2021 tanggal 15 Juni 2021 ini ditujukan kepada para Kapolda karena maraknya aksi premanisme dan pungutan liar (pungli) di kawasan pelabuhan dan sekitarnya, sehingga menimbulkan keresahan dan menjadi salah satu faktor yang menyebabkan lemahnya daya saing nasional serta menghambat pertumbuhan ekonomi nasional.
reporter | Dedi
